Penantian Satu Semester Terjawab Sudah

“

 Suddenly,, Dilema melanda gara2 dapet kabar itu..  “

Kutipan diatas adalah personal massage di akun blackberry massanger saya pagi ini.. Yups entah kenapa saya justru mengalami dilema berat setelah mendapat kabar itu dari salah seorang teman dekat melalui bbm pagi tadi :

Rizky Gumilar chat :

Saat peratama membaca bbm ini saya belum merasakan dilemma yang seperti sekarang,, karena pada saat interview kemarin yang saya tau setelah tahap ini masih aka nada tahap psikotes dan medical check-up.

Namun ternyata,, jam sepuluh tadi saya mendapat telepon dari seorang teman yang lain, yang juga diterima,, Lieda mengatakn pada saya bahwa saya diterima di PT. RCI Indonesia, dan akan segera diberangkatkan awal april tahun ini ke Samarinda Kalimantan Tengah. Oooo sungguh kagetnya saya,, dan dilemma itu pun segera datng menghampiri saya..

Mengapa saya harus merasakan dilemma itu,, yaa dengan rencana yang telah saya buat untuk melaksanakan liburan ke Bali tanggal 10 April bulan depan bersama ‘Si Unyu’. Selanutnya di satu sisi saya telah merasa nyaman dengan pekerjaan yang saya geluti sekarang, sebuah pekerjaan di Konsultan Independen Pertambangan yang secara khusus menagani Geoteknika dan Perencanaan Tambang, dengan honor yang saya rasa sudah sangat cukup untuk pekerjaan semenyenagkan ini.. J

Di sisi lain, mendapatkan pekerjaan resmi di salah satu perusahaan tambang  sudah menjadi cita-cita saya semenjak saya menyelesaikan studi strata satu saya di jurusan Teknik Pertambangan..

Dan akhirnya Tuhan pun menjawab penantian saya ini. Entah mengapa saya merasa tidak bahagia mendengar khabar yang telah saya nantikan selam kurang lebih satu semester ini,, saya merasa saya jadi orang yang sangat tidak bersyukur kepada Tuhan, namun di sisi ini juga saya merasa takut untuk menyia-nyiakan kesempatan ini,, saya takut kesempatan yang sama tidak akan datang lagi untuk kedua kalinya kepada saya..

Dan inilah akhirnya Tuhan menguji saya kembali,, saya harus memutuskan,, saya harus dewasa dalam mengambil sikap. *Ya Allah Engkaulah pemilik hati ini,, tuntunlah hamba-Mu ini ke jalan yang benar dan Engkau ridhai*